Kokeshi, link: http://www.artforia.com/cara-alternatif-membuat-boneka-kokeshi-dengan-mudah/
Kokeshi merupakan boneka kayu Jepang yang diproduksi secara tradisional untuk anak-anak. Awalnya, kokeshi dijual kepada pengunjung di pemandian air panas di wilayah Tohoku Jepang selama periode Edo akhir (1600-1868), yang bertujuan dalam penambahan bisnis dan menyibukkan tangan pekerja selama beberapa bulan di musim dingin. Kokeshi menjadi semakin populer di seluruh dunia, terutama di kalangan shinnichi dan kolektor. Boneka Kokeshi telah diakui sebagai salah satu kesenian rakyat paling berpengaruh di Jepang hingga sekarang.
Secara tradisional, boneka ini terbuat dari batang kayu yang dibentuk sederhana dan memiliki kepala yang besar dengan beberapa garis tipis yang dicat untuk detailnya. Desain yang dimiliki kokeshi telah menjadi semakin rumit, beragam, dan menghasilkan boneka yang menarik dan relatif.
Interpretasi kontemporer mengenai kokeshi memiliki bentuk yang lebih bulat daripada interpretasi tradisional dengan memiliki warna yang lebih kaya dan penekanan lebih besar pada fitur wajah. Boneka Kokeshi juga sering dibuat dan dipakai dalam acara yang bertemakan perayaan acara khusus, mencerminkan hobi atau profesi, meniru karakter fiksi, dan juga berfungsi dengan baik sebagai hadiah.
Kokeshi diyakini merepresentasikan keinginan untuk anak yang sehat dan pada awalnya kokeshi saling dipertukarkan sebagai tanda persahabatan dengan pesan yang disembunyikan di dalamnya. Di setiap bulan september, festival boneka kokeshi diadakan di Naruko, di mana kokeshi yang tidak diinginkan diletakkan di atas tumpukan kayu dan dibakar.
https://japanesestation.com/culture/history/yuk-mengenal-kokeshi-boneka-kayu-cantik-khas-jepang