Universitas Sains dan Teknologi Komputer
Sudah banyak brand – brand ternama yang berkolaborasi dengan desaigner atau brand lokal Jepang. Salah satunya adalah Louis Vuitton dengan Yayoi Kusama yang merupakan seorang seniman Jepang yang mendeskripsikan dirinya sebagai “Seniman Obsesif”, karyanya yang terkenal adalah pola polkadot.
Motif polkadot juga memenuhi outlet Louis Vuitton di Champs – Élysées Paris. Diketahui, bahwa instalasi polkadot ini juga diterapkan diseluruh outlet mereka dibeberapa lokasi diseluruh dunia lengkap dengan patung yang menyerupai Yayoi Kusama asli. Dekorasi ini dibuat karena bertepatan dengan perilisan koleksi kapsul Louis Vuitton yang terinspirasi dari karier kreatif Yayoi Kusama.
Tidak hanya di paris saja ternyata di Harajuku, Tokyo seluruh bagian pop up store ditutupi dengan polkadot hitam diatas dasar kuning khas dari Yayoi Kusama. Yang mana, interior ini terinspirasi dari instalasi “Infinity Mirror Rooms” dengan bola perak yang memenuhi bagian dalam toko yang terdiri dari berbagai macam ukuran.
Lalu pada tengan interior outlet patung raksasa Yayoi Kusama berdiri dari lantai satu hingga lantai dua. Patung Yayoi Kusama hadir dengan potongan rambut bob berwarna merah dengan kacamata hitam polkadot.
Louis Vuitton bersama Yayoi Kusama sempat berkolaborasi dalam merilis item fashion di 2023. Ternyata Louis Vuitton dan Yayoi Kusama pernah berkolaborasi pada tahun 2012. Item fashion yang dirilis pada awal tahun ini, seperti
Painted Dots
Painted Dots merupakan terjemahan langsung goresan tangan Yayoi Kusama melalui Teknik serigrafi yang rumit.
Infinity Dots
Infinity Dots menjadi koleksi dengan motif yang paling dikenali sebagai torehan seorang Yayoi. Koleksi ini hadir di kedia drop dan seluruh produk Louis Vuitton. Fragrance dengan tiga wewangian Louis Vuitton, seperti Attrape-Reves, Spell On You, dan L’lmmensite juga hadir dengan packaging, botol dan travel case bermotif Infinity Dots.
Psychedelic Flower
Karya Yayoi Kusama pada tahun 1993 menginspirasi koleksi Psychedelic Flower. Sentuhan bunga khas Yayoi Kusama ini menerjemahkan paradoks antara kehidupan fana dari keindahan bunga dan titik-titik yang tidak ada ujungnya. Motif Psychedelic Flower tersedia diberbagai aksesoris dan pakaian siap, kemeja katun, tas pinggang Taurillon Monogram, hingga Capucines.
Source : https://japanesestation.com/lifestyle/fashion/yayoi-kusama-mengambil-alih-gerai-louis-vuitton-di-seluruh-dunia , https://written.id/desain/kolaborasi-louis-vuitton-dan-yayoi-kusama/ , https://www.liputan6.com/lifestyle/read/5179954/demam-yayoi-kusama-di-toko-toko-louis-vuitton-di-dunia , https://www.popbela.com/fashion/style-trends/nabila-marshanda-aliescha/desain-unik-toko-louis-vuitton-bertabur-motif-polka-dot