https://kokoro-jp.com/wp-content/uploads/2020/06/CSK_omisoshirutokidokimesi_TP_V-1024x682.jpg
Di era Neolitikum (Zaman Jomon, sekitar 14.000 - 300 tahun sebelum masehi, Miso ikan dan gandum sudah ditemukan di Jepang yang dikenal dengan Jomon Miso. Cina pertama kali memperkenalkan miso ke Jepang sekitar 1.300 tahun yang lalu oleh para pendeta Buddha.
Hingga kini, ada lebih dari 1.000 produsen miso di Jepang dengan perbedaan di beberapa tempat.
Sebuah studi yang dilakukan oleh National Cancer Center di Jepang menunjukkan bahwa orang yang makan sup miso setiap hari memiliki kemungkinan yang kurang untuk meninggal akibat kanker perut, terutama pria dan wanita di atas 40 tahun , menemukan bahwa orang yang makan sup miso setiap hari sebanyak 33% lebih kecil kemungkinannya untuk kontraksi kanker perut dibandingkan mereka yang tidak pernah mengkonsumsinya.
Hasil penelitian yang dipimpin oleh Seiichiro Yamamoto, kepala departemen National Cancer Center , mengatakan bahwa sup miso mengandung isoflavins, yang dikenal untuk menghambat perkembangan kanker payudara.
Perlu diingat untuk menghindari makan terlalu banyak sup miso karena kandungan sodium yang tinggi.
Sumber:
https://japanesestation.com/culture/history/sejarah-miso-makanan-fermentasi-jepang-yang-kaya-nutrisi