https://www.irasutoya.com/2017/06/blog-post_79.html
Tawaraya Koshichi menjadi sosok pembuat Jidouhanbaiki Pertama di Jepang pada tahun 1888. Beliau merupakan seorang tukang furnitur yang handal, hingga di tahun 1950 mesin ini populer dan mulai bermunculan di berbagai sudut daerah Jepang.
Mesin ini sudah banyak mengalami perkembangan yang signifikan. Dari mulai cara pemakaian jidouhanbaiki yang hanya dengan memasukkan uang koin atau pun kertas sejumlah harga barang, kini berkembang dengan dapat dilakukan melalui IC card (sejenis kartu uang elektronik) dengan cara menyentuhkan ke sensor mesinnya. Trend pembayaran cashless ini sudah berkembang dengan menyentuhkan aplikasi smartphone ke alat sensor untuk melakukan pembayaran. Meskipun begitu, teknik pembayaran konvensional dengan uang kertas dan koin masih diterima lho
Jidouhanbaiki memiliki bentuk yang nyaris seragam dan mudah dioperasikan di seluruh Jepang. Lokasinya juga ada dimana-mana sehingga sangat mudah ditemui hampir sampai ke seluruh pelosok kota dan desa di Jepang. Mulai dari pusat keramaian di tengah kota, stasiun, tempat hiburan, taman, sekolah, gedung perkantoran, kaki gunung, pinggir jalan sampai pada gang kecil dan gelap di pinggiran kota atau pemukiman. Sepanjang mata memandang tidak akan sulit untuk menemui mesin jual otomatis yang selalu menyala terang 24 jam tanpa henti. Meskipun letak mesinnya ada di tempat sepi atau tempat terpencil dan gelap hampir tidak pernah ditemukan mesin yang rusak ataupun dirusak oleh oknum tak bertanggung jawab. Jepang memiliki tingkat kriminalitas terendah di dunia sehingga perusakan hampir tidak pernah terjadi. Mereka juga sangat disiplin dan teliti dalam hal perawatan.
Beberapa jidouhanbaiki bahkan dilengkapi dengan kamera pengawas untuk menjaga keamanan mesin serta lingkungan sekitarnya. Untuk Jihanki pada penjualan rokok dan minuman keras, bagi pembeli yang belum berusia 20 tahun, secara otomatis akan ditolak untuk membeli barang tersebut. Jadi meskipun Jihanki secara umum bisa digunakan oleh siapa saja hingga usia anak-anak, tapi khusus untuk penjualan rokok dan miras tetap dibatasi ya! Keren ya Helloworkers ^^